Tan Wee Kiong/Goh V Shem Meraih gelar Pertama Super Series Premier di Odense

2016-10-24

Duo no.1  Malaysia Tan Wee Kiong dan Goh V Shem bangkit di Denmark Terbuka untuk mengalahkan pemain Thailand Isara / Phuangphuapet, meraih mahkota Superseries pertama mereka sebagai sebuah tim sejak 2014, dan itu sudah menjadi gelar Premier. Dengan poin 11.000 pemenang yang akan ditambahkan, Tan / Goh diproyeksikan untuk meningkatkan rangking dunia dan naik ke no.2 dunia pada hari kamis saat pengumuman peringkat BWF.

Tan Wee Kiong/Goh V Shem merayakan gelar Superseries title pertama mereka.(Credit: Badmintonphoto)

 

Sebagai salah satu pasangan yang paling konsisten dalam dua musim terakhir, Tan / Goh akhirnya dapat memaksimalkan kesempatan yang mereka dapatkan, di sisi lain saat di Rio Agustus ini, di mana mereka membuat debut akhir mereka dengan baik. Walaupun hanya finish kedua setelah melewati kesempatan match point saat itu, mereka membalas dendam minggu ini dari match point dan mengatasi lawan-lawan mereka dengan lawan non unggulan Thailand 14-21, 22-20, 21-19. Tan / Goh terus memimpin di BWF Superseries Finals Dubai.

Dengan tambahan poin, Tim Malaysia ini diproyeksikan untuk meningkatkan rangking dunia dan naik ke no.2 dunia(Credit: Badmintonphoto)

 

Pemain Taiwan Tai Tzu Ying menemukan kepercayaan dirinya lagi sebagai salah satu pesaing terkuat pada tahap tertinggi. Juara Indonesia Open ini mencapai sepertiga akhir Superseries Premier nya di musim 2016 hanya kalah olehpemain Jepang Yamaguchi dalam tiga game pertempuran pada hari Minggu. Dia juga peraih medali perak di Celcom Malaysia Open.

Tai Tzu Ying telah menjadi salah satu pemain yang luar biasa di tingkat Super Series Premier musim ini.(Credit: Badmintonphoto)

Tunggal putra no.1 Korea Son Wan Ho membuat dua final besar berturut-turut.(Credit: Badmintonphoto)

 

Team VICTOR Korea took meraih dua medali perak. Son Wan Ho menutup akhir pekan dengan  Superseries runner-up- ketiganya tahun ini setelah kalah dari Saensomboonsuk. Son tampaknya telah meningkatkan kemampuannya secara drastis pasca-Olimpiade, mencapai semifinal setidaknya di tiga kejuaraan.

 

Juara bertahan Denmark Open Jung Kyung Eun dan Shin Seung Chan juga mengakhiri dengan meraih medali perak. Mereka kehilangan peringkat pertama oleh Matsutomo / Takahashi di pertandingan gelar setelah meraih kemenangan 8 kali beruntun, dan setelah menang di VICTOR Korea Open bulan lalu.

Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan finished runner-up di Denmark Open.(Credit: Badmintonphoto)

 

( Edit by VICTOR Badminton )