(French Super Series 2014) Tontowi/Liliyana Belum Temukan Hambatan

2014-10-21

 
(Paris, 21/10/2014)
Babak pertama turnamen French Open Super Series 2014 dilewati Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tanpa hambatan berarti. Pasangan unggulan ketiga ini lolos ke babak kedua dengan mengalahkan wakil Jerman, Peter Kaesbauer/Isabel Herttrich dengan skor 21-7, 21-13.
 
Kekuatan Tontowi/Liliyana memang masih jauh diatas lawan mereka malam itu. Pasangan Juara Dunia 2013 yang kini duduk di rangking empat dunia ini selalu unggul jauh dalam perolehan skor, baik di game pertama dan di game kedua. Tontowi/Liliyana unggul hingga 19-7 di game pertama, dimana Kaesbauer/Herttrich tak dapat mengimbangi permainan Tontowi/Liliyana dan banyak membuat kesalahan yang tidak perlu.
 
Hal yang sama terjadi di game kedua, Tontowi/Liliyana terus melaju jauh hingga 12-7 dan tak memberikan kesempatan pada ganda Jerman yang duduk di peringkat 28 dunia tersebut.
 
“Mau melawan siapa saja harus siap dari awal, tidak boleh kendor. Kalau dibilang lawan mainnya jelek juga tidak, misalnya kami memberi angin kepada lawan, bisa berbahaya,” kata Liliyana soal pertandingan.
 
“Hari ini saya main lepas saja, konsentrasi dan fokus raih satu demi satu poin. Lawan memang masih dibawah kami, tapi di turnamen sekelas super series, kami mewaspadai semua lawan. Di pertandingan pertama ini, kami menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan, sejauh ini semuanya bagus, angin tidak terlalu kencang dan cahaya lampu juga pas,” ujar Tontowi ketika ditanya komentarnya.
 
Pada babak kedua, Tontowi/Liliyana akan bertemu dengan pemenang antara Sam Magee/Chloe Magee (Irlandia) atau pasangan jebolan kualifikasi yang juga wakil tuan rumah, Sebastien Vincent/Andrea Vanderstukken.
 
“Siapa saja lawannya, kami harus siap, kadang-kadang pemain Eropa bisa tampil mengejutkan. Dengan game 21, dari awal kami tidak boleh memberi kesempatan kepada lawan, kalau bisa kasih poin seminimal mungkin,” ungkap Liliyana.
 
Sebagai salah satu andalan Indonesia, Tontowi/Liliyana menargetkan untuk dapat meraih gelar juara di turnamen berhadiah total 275 ribu dollar AS ini. Sebelumnya, lima wakil ganda campuran Indonesia telah terhenti yaitu Marcus Fernaldi Gideon/Rizki Amelia Pradipta, Andrei Adistia/Dian Fitriani, Yonathan Suryatama Dasuki/Variella Aprilsasi, Praveen Jordan/Debby Susanto dan Muhammad Rijal/Vita Marissa.