Denpasar, 26 November 2013 – Puncak turnamen nasional Indonesia, Prim-A Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2013 sudah digelar sejak pukul 11.00 WITA. Di pertandingan yang digelar di GOR Lila Bhuana ini, pertarungan elit nasional sudah sengit sejak babak pertama.
Laga-laga seru sudah menghiasi lapangan sejak dimulai. Seluruh atlet Pelatnas kecuali yang memperkuat tim Indonesia ke SEA Games turun di turnamen yang menawarkan hadiah total Rp 375 juta ini. Tak jarang sesame Pelatnas pun sudah saling bersua di babak pertama.
Terjadi di sektor tunggal putra dimana Ihsan Maulana Mustofa dan Fikri Ihsandi Hadmadi saling berjumpa. Ihsan yang memperkuat Jawa Tengah berjumpa dengan Fikri yang memperkuat DKI Jakarta. Pertarungan ini pun berlangsung dalam tiga game.
Kalah 15-21 di game pertama, Ihsan bisa merubah keadaan dan berbalik menang di dua game berikutnya dengan 21-13 dan 21-8. “Di game pertama saya merasa saya belum terlalu fokus, pikiran saya seperti masih belum ada di pertandingan,” .
Sementara di dua game berikutnya, Ihsan mengaku berhasil menerapkan pola permainannya. “Di dua game berikutnya dia yang tidak bisa mengembangkan permainannya, permainan dia tipenya banyak placing dan bolanya halus,” tuturnya.
Ini merupakan pertemuan pertama kedua atlet ini setelah mereka bersaing di kelompok umur dewasa. Meski telah menjadi teman berlatih dalam satu tahun terakhir, Ihsan dan Fikri baru kali ini berjumpa dalam turnamen resmi setelah pertemuan terakhir mereka terjadi saat mereka masih di kelompok umur U17.
Di babak kedua yang akan digelar besok (27/11) sore, Ihsan akan berhadapan dengan wakil Jawa TImur, Febryan Irvannaldy. “Dia (Febryan – red) senior saya, dia tiga tahun diatas saya. Apapun yang terjadi di lapangan nanti, modal nekat saja. Saya ingin bisa bermain dan mencapai hasil semaksimal mungkin disini,” pungkasnya.
( Sumber : badmintonindonesia.org )