(Djarum Sirkuit Nasional Jakarta Open 2015) Kalahkan Wakil Pelatnas, Dian/Nadya Juara

2015-05-16

Dian Fitriani ( atas ) dan Nadya Melati

Satu-satunya wakil Pelatnas di partai puncak, Meirisa Cindy/Nisak Puji Lestari akhirnya harus puas sebagai runner up Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) DKI Jakarta Open 2015. Di pertandingan yang digelar di GOR Asia Afrika, Senayan mereka ditantang oleh Dian Fitriani/Nadya Melati dari Pertamina Fastron yang merupakan juara Djarum Sirnas 2015 seri kedua di Manado dua pekan lalu. 

Dian/Nadya berhasil mendominasi jalannya pertandingan. Mereka tak sekalipun memberikan celah bagi Meirisa/Nisak untuk bisa mengembangkan permainan. Dian/Nadya pun berhasil menang dalam dua game langsung 21-14 dan 21-10. 

“Tentunya kami senang bisa juara untuk kedua kalinya di tahun ini, semoga kami bisa terus tampil konsisten di pertandingan berikutnya. Dan bagi kami juga ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri bisa juara di Jakarta yang cukup bergengsi,” ujar Nadya usai laga. 

Hal senada pun diutarakan oleh Dian. “Sama seperti Nadya, saya juga senang bisa juara disini dan bisa memenuhi target yang dibebankan oleh klub. Selama di lapangan tadi saya bisa percaya diri karena berhasil terus memimpin,” tambah Dian. 

Ganis Nurahmadani - Pertamina Fastron

Selain itu hasil positif juga diraih oleh Ganis Nurahmadani rekan mereka dari Pertamina Fastron yang meraih juara di tunggal putri dewasa setelah melawan Hera Desiana Rachmawati yang sebelumnya bertahan dalam dua set namun atlet dari Mutiara Cardinal Bandung ini terpaksa mengakhiri set ketiga secara prematur karena kondisi fisiknya tak memungkinkan.

Kecewa tak cuma dirasakan sang lawan , tapi juga dirasakan Ganis Nurahmadani, bersimpati. "Awalnya, saya nothing to lose karena permainannya bagus meski sudah keluar dari Pelatnas. Sebenarnya kalau memang menang, saya maunya sampai selesai," katanya.

Sementara itu gelar ganda campuran yang memang sudah dipastikan menjadi milik PB Djarum akhirnya dibawah pulang oleh Andrei Adistia/Vita Marissa yang bertarung sengit tiga game melawan Fran Kurniawan/Komala Dewi. Andrei/Vita baru bisa menang setelah bertarung selama 54 menit. Mereka menang dengan 18-21, 21-19 dan 23-21.

Perburuan gelar juara Djarum Sirnas di Jakarta hampir mendekati akhir, tetapi para atlet pun harus segera kembali bersiap untuk kembali berburu gelar, dimana pekan depan untuk pertama kalinya Bogor akan menjadi tuan rumah Djarum Sirnas Jawa Barat. Dan sebagian besar pemain yang bertarung di Jakarta akan turut juga bertarung di Bogor. Sampai jumpa di Bogor!

 

 

( sumber : badmintonindonesia.org )