BWF Rankings-dirilis pada 20 Maret 2014

2014-03-20

Menurut peringkat dunia terbaru BWF, peringkat atas pemain dalam lima disiplin masing-masing adalah: tunggal putra: Lee Chong Wei (Malaysia), tunggal putri: Li Xue Rui (China,) ganda putra: Ahsan / Setiawan (Indonesia); ganda putri : Wang Xiao Li / Yu Yang, ganda campuran: Zhang Nan / Zhao Yun Lei (China).

 
 
Tunggal Putra
Tunggal Putri
Ganda Putra
Ganda Putri
Ganda Campuran
1

Lee Chong Wei

Li Xuerui

Hendra Setiawan
Mohammed Ahsan

Wan Xiaoli
Yu Yang (F)

Zhang Nan
Zhao Yunlei
2

Chen Long
Wang Yihan

Hiroyuki Endo
Kenichi Hayakawa

Kamilla Rytter Juhl
Chdrinstinna Pedersen

Tontowi Ahmad
Liliyana Natsir
3

Kenichi Tago

Wang Shixian

Mathias Boe
Carsten Mogensen
Bao Yixin
TANG Jinhua

Xu Chen
Ma Jin
4

Tommy Sugiarto
Ratchanok Intanon

Kim Ki Jung
Kim Sa Rang

Misaki Matsutomo
Ayaka Takahasi
Nielsen
Pedersen
5

Jan O Jorgensen

Bae Yeon Ju
Ko Sung Hyun
Lee Yong Dae

Jang Ye Na
So Young Kim

Chris Adcock
Gabrielle Adcock
6

Boonsak Ponsana

Sung Jy Hyun

Liu Xiaolong
Qiu Zihan

Bernadeth
Pradipta

KO Sung Hyun
Kim Ha Na
7

Wang Zhengming

Tai Tzu Ying

Angga Pratama
Ryan Saptura

Reika Kakiiwa
Miyuki Maeda

Peng Soon Chan
Liu Ying Goh
8

Du Pengyu

Saina Nehwal

Thien How Hoon
Wee Kiong Tan

Ma Jin
Tang Jinhua

Sudket
Saralee
9
SON Wan Ho

P. V. Sindhu

Lee Sheng Mu
Tsai Chia Hsin
Maheswari
Polii

Kido
Benadteh
10

Tien Minh Nguyen

Porntip

Kien Keat Koo
Boon Heong Tan

TIAN Qing
CHNZHAO Yunlei

Praveen Jordan
Vita Marissa
 
#25

Chou Tien Chen
#29

Pai Hsiao Ma
#12
Lee Yong Dae
Yoo Yeon Seong
#11

Jung Kyung Eun
Kim Ha Na
#14

Shin Baek Choel
Jang Ye Na
 
 
 
 
#13

Ko A Ra
Yoo Hae Won
 
        #17

Lee So Hee
Shing Seung Chan
 

cek peringkat selengkapnya di:  BWF World Ranking

 
 

Nama yang layak untuk "Raja Badminton"

Lee Chong Wei menguasai kelas tunggal putra peringkat dunia untuk waktu yang cukup lama dan ia semakin memperkuat kekuasaannya dalam tunggal putra ketika ia menjuarai gelar di All England Super Series Premier 2014 di minggu pertama bulan Maret, ini adalah ketiga kalinya ia telah memenangkan gelar tersebut dan hal itu tidaklah dicapai dengan mudah.

 

Di final, Lee menghadapi salah satu dari pemain tunggal putra China, Chen Long. Dalam empat pertemuan pasangan itu sejak Olimpiade 2012 Lee selalu takluk dalam setiap pertandinganya , menunjukkan bahwa Chen adalah musuh dari "Juara Dunia" ini . Namun, pada kesempatan ini, Lee menunjukkan kekuatanya sebagai raja badminton dan menunjukan  sejumlah tembakan klasik dalam permainanya  yang membuat kagum penonton . Chen sejauh ini bermain sangat baik tetapi tetap berada satu langkah di belakang Lee saat. Hasil akhir pertandingan tersebut Lee menang 21-13,21-18 untuk mengambil gelar tunggal putra ketiga All England-nya.

 

Saat ini Lee berada di peringkat atas BWF, ia kukuh memimpin diperingkat atas dengan perolehan 27000 poin atas posisi kedua Chen Long.

 

Ahmad / Natsir meraih tiga gelar All England berturut-turut

 
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir

Ahmad / Natsir dari Indonesia telah memenangkan gelar ganda campuran pada tiga turnamen All England sebelumnya

 

Dalam sebuah wawancara setelah pertandingan Natsir mengatakan "benar-benar sulit untuk memenangkan persaingan kompetisi bersejarah dan terkenal ini dengan tiga kali berturut-turut dan saya sangat bangga dan senang"    , Ahmad mengatakan "Saya tidak tahu harus berkata apa, tapi saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pelatih kami, para fans yang mendukung kami dengan begitu antusias, rekan berlatih tim kami dan orang tua dan keluarga yang selalu mendukung kami. Kami ingin mendedikasikan kemenangan ini untuk Victor Hartono (CEO Djarum the foundation) sebagai hadiah pernikahan. "

 

Ahmad / Natsir membawa pulang poin penuh setelah mereka menang All England dan sekarang berada diperingkat No 2 di dunia, selisih 3000 poin di belakang Zhang Nan / Zhao Yun Lei. Jika pasangan ini tampil baik di India Super Series dan Singapura Super Series turnamen pada bulan April nanti mereka memiliki peluang untuk menggeser Zhang / Zhao dari posisi teratas!

 

(Edit oleh  VICTOR Badminton  )

 

Pasangan Indonesia  Ahmad / Natsir juga menunjukan performa yang menakjubkan di All England Super Series Premier 2014,  mereka mengalahkan lawan-lawan mereka di final tahun lalu, Zhang Nan / Zhao Yun Lei, dengan skor yang sama ( 21-13,21-17 ) dan dengan durasi pertandingan yang berlangsung dalam waktu yang sama (42 menit,) untuk merebut gelar All England ketiga mereka dengan cara yang ajaib.